Narsono Son
SOKARAJA - Peringatan Hari Guru Nasional di SMP Persada Insan Nusantara (Perantara) Sokaraja berlangsung penuh makna dan refleksi mendalam, Selasa (25/11/2025).
Dalam wawancara bersama awak media, Kepala SMP Perantara Sokaraja, H. Mohammad Husain, menyampaikan pesan religius dan filosofis tentang kemuliaan peran guru dalam membimbing kehidupan.
Ia mengawali dengan kutipan yang menegaskan posisi guru sebagai pembentuk akhlak dan penuntun masa depan.
“Keikhlasan seorang guru menjadi wasilah kesuksesan seorang murid, ” ujar H. Mohammad Husain.
Beliau kemudian menegaskan kembali pentingnya peran strategis guru bagi bangsa.
“Guru hebat Indonesia kuat. Guru adalah pelukis masa depan generasi emas bangsa, ” imbuhnya.
Dalam penyampaiannya, H. Mohammad Husain juga memberikan analogi mendalam tentang keikhlasan guru melalui perumpamaan kopi dan gula.
“Gula itu guru. Ia larut, tak terlihat, tetapi memberi rasa. Ketika pahit, gula disalahkan. Ketika terlalu manis, gula juga disalahkan. Namun ketika rasanya nikmat, orang memuji kopinya, ” tuturnya.
“Ikhlaslah seperti gula, larut tanpa terlihat, tetapi sangat bermakna, " tambahnya
Suasana peringatan semakin khidmat ketika para siswa berdzikir dan berdoa bersama untuk kesehatan, kesabaran, dan keberkahan para guru. Setelah itu siswa bergiliran berjabat tangan menyampaikan ucapan selamat sebagai bentuk hormat dan cinta kepada para pendidik.
Sementara itu, Ketua Yayasan PP Abdul Djamil Tebu Ireng Sokaraja, H. Imam Purwanto atau Anto Jamil, turut menyampaikan pesan singkat namun sarat makna.
“Setiap nasihat guru adalah pegangan kuat saat kami mulai goyah menghadapi tantangan hidup, ” ujarnya.
Peringatan Hari Guru Nasional 2025 ini menjadi pengingat bahwa keikhlasan guru adalah fondasi lahirnya generasi kuat dan berkarakter.
Selamat Hari Guru Nasional 2025.
(Djarmanto-YF2DOI)
Updates. 
